Seorang Warga Simpang Jernih Hilang Terbawa Arus Sungai

Pencarian korban hilang di Simpang Jernih, Aceh Timur

Aceh Timur – Ahmad (39), warga Desa Melidi, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur dilaporkan tenggelam dan hanyut terbawa arus Sungai Simpang Jernih. Hingga saat ini, korban belum berhasil ditemukan.

Kejadian bermula pada Rabu (9/10/2024), saat Ahmad bersama rekannya, Sabri (23), pulang dari ladang menggunakan perahu kecil. Saat akan menepi, mesin perahu mereka mati, membuat perahu hanyut hingga Batu Katak dan akhirnya terbalik. Keduanya terjatuh ke dalam air.

Baca Juga:   Komisi V DPRA Usul Hari Damai Aceh dan Tsunami jadi Hari Libur

Seorang saksi mata, Husen (40), yang sedang mencari ikan di sekitar lokasi, melihat peristiwa tersebut dan berusaha menyelamatkan kedua korban. Namun, hanya Sabri yang berhasil diselamatkan, sementara Ahmad terseret arus sungai.

Pencarian korban masih terus dilakukan. Perahu yang digunakan oleh kedua korban ditemukan di aliran Sungai Simpang Jernih, Desa Balai Karang, Kecamatan Bandar Pusaka, Kabupaten Aceh Tamiang. Namun, jejak Ahmad belum ditemukan.

Baca Juga:   Perkosa Anak Kandung Hingga Melahirkan, Pria Aceh Besar Ditangkap 

Kapolsek Simpang Jernih, Ipda Maswelliadi, mengatakan pihaknya segera turun ke lokasi setelah menerima laporan dari warga. “Kami telah berkoordinasi dengan BPBPD Aceh Timur dan terus melakukan pencarian bersama masyarakat di sepanjang bantaran sungai,” jelas Maswelliadi.

Upaya pencarian masih berlangsung hingga saat ini dengan harapan korban dapat segera ditemukan.

Baca Juga:   Pegadaian Bikin MOU dengan Kejari Aceh Besar Terkait Penanganan Masalah Hukum