Meulaboh – Calon gubernur (Cagub) Aceh Bustami Hamzah berjanji akan menyelesaikan pendangkalan Kuala Cangkoi di Meulaboh, Aceh Barat, yang telah berlangsung beberapa tahun terakhir.
Hal itu disampaikan Bustami dalam dialog bersama nelayan dan pedagang ikan di Meulaboh, Aceh Barat, Rabu 9 Oktober 2024.
Dalam dialog itu, Bustami mendapat keluhan dari organisasi nelayan di sana yang menyampaikan bahwa pendangkalan Kuala Cangkoi, Meulaboh, telah menyebabkan banyak kapal nelayan kandas. Hal itu telah berlangsung beberapa tahun.
“Kita akan selesaikan nanti jika diberi amanah oleh rakyat sebagai gubernur Aceh. Kesejahteraan nelayan adalah salah satu program kerja kami. Saya berjanji, jika Allah mengizinkan saya jadi Gubernur Aceh, saya akan menjadi pelayan masyarakat, bukan minta dilayani” kata Bustami Hamzah.
Selain pengerukan Kuala Cangkoi, Bustami juga akan mencari solusi terhadap persoalan naik turunnya harga jual ikan hasil tangkapan nelayan. Sebab, selama ini ikan dijual murah ketika stoknya melimpah.
Begitu juga sebaliknya, jika stok ikan segar sedikit, maka harga jual ikan akan naik.
Selain itu, Bustami menambahkan, persoalan subsidi minyak bagi nelayan juga menjadi fokus utama jika dirinya terpilih sebagai Gubernur Aceh di Pilkada mendatang.
“Ini menyangkut hajat hidup orang banyak, saya siap menjadi pelayan masyarakat jika terpilih,” katanya.
Pada kesempatan itu, ditemani komunitas nelayan setempat, Bustami meninjau langsung muara Kuala Cangkoi yang mengalami pendangkalan.