Kapolda Ungkap Pemilu di Aceh Perlu Pendekatan Cermat

Pemilu di aceh
Foto dok Polda Aceh

Jakarta — Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko menjadi narasumber dalam kegiatan apel kepala satuan wilayah (Kasatwil) tahun 2023 yang digelar di Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (2/11/2023).

Dalam kesempatan itu, Achmad Kartiko menyampaikan keunikan Aceh secara geografis yang memiliki area pegunungan dan pulau terluar, sehingga harus ada strategi khusus dalam hal transportasi dan distribusi, terutama dalam konteks pemilu.

“Mengingat kondisi geografis Aceh, pendistribusian logistik pemilu menjadi tantangan tersendiri. Koordinasi dan strategi yang baik diperlukan untuk memastikan distribusi berjalan lancar dan tepat waktu,” kata Alumni Akabri 1991 itu.

Baca Juga:   Begini Proses Terjadinya Gerhana Bulan Parsial

Terkait narasi politik di era digital, menurutnya juga akan membawa perubahan signifikan dalam diseminasi informasi politik di Aceh. Narasi politik identitas dan masa lalu dapat menyebar dengan cepat dan mempengaruhi pandangan masyarakat, terutama dalam pemilihan kontestan pemilu.

“Identitas dan masa lalu dapat menyebar dengan cepat dan mempengaruhi pandangan masyarakat, terutama dalam pemilihan. Sehingga, pemilu di Aceh memerlukan pendekatan cermat yang disesuaikan dengan kekhususan wilayah baik dari sisi geografis, budaya, maupun sejarah,” ungkapnya.

Baca Juga:   Rajut Ukhuwah di Idul Fitri, Kankemenag Aceh Besar Gelar Open House

Untuk diketahui, apel Kasatwil yang dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo itu diikuti oleh 569 peserta yang terdiri dari 27 pejabat utama Mabes Polri, 34 Kapolda, dan 508 Kapolres.

Apel itu digelar sebagai persiapan Polri mengawal pelaksanaan Pemilu 2024, serta mengusung tema “Penguatan Kepemimpinan Polri yang Presisi Guna Mengamankan Tahapan Pemilu dan Agenda Nasional 2024 dalam Rangka Mewujudkan Indonesia Maju”.