Kemenag Aceh Besar Santuni Guru Bakti Jelang Lebaran

Santunan guru bakti

Aceh Besar – Kantor Kemenag Aceh kembali menyerahkan donasi untuk guru bakti menjelang lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 M. Proses penyerahan santunan itu dibagi dalam tiga zonasi.

Penyerahan santunan berlangsung di Kompleks Madrasah Terpadu Tungkob Kecamatan Darussalam, Aceh Besar, Kamis (4/4/2024). Ada 153 pramubakti di bawah Kemenag Aceh Besar dan fakir miskin yang berhak menerima santunan menjelang hari raya Idul.

Penyaluran santunan tersebut berlangsung selama 3 hari terhitung mulai 2-4 April. Para tenaga pramubakti yang menerima santunan tersebut bertugas di KUA, RA, MIN dan MTs. Sebelumnya Kemenag Aceh Besar juga telah menyantuni para dhuafa dan juga pramubakti di Aceh Besar.

Baca Juga:   Warga Diminta Bijak Sikapi Larangan Warkop Buka di Atas Jam 12 Malam

Terlihat wajah ceria dari tenaga pengajar yang mengabdi secara sukarela di sejumlah madrasah swasta tersebut, begitu juga dengan pramubakti lainnya.

Kakankemenag Aceh Besar Saifuddin mengatakan, santunan tersebut bersumber dari zakat ASN Kemenag Aceh Besar tahun 2023. Hal ini menurutnya, merupakan salah satu bentuk penyaluran zakat yang efektif demi menunjang kesejahteraan masyarakat yang membutuhkan.

Baca Juga:   Perempuan di Aceh Besar Diedukasi Manfaat ASI Eksklusif Bagi Anak 

“Kemarin kita juga menyalurkan santunan untuk para kaum dhuafa dan juga yatim piatu di wilayah Aceh Besar. Kita ingin zakat ASN ini dapat dikelola dengan baik dan menyentuh setiap elemen masyarakat yang membutuhkan,” kata Saifuddin.

Saifuddin menjelaskan, proses penyaluran santunan ini dibagi dalam tiga zonasi yakni, Lhoknga, Tungkob, dan Jantho. Pembagian zonasi ini kata
Saifuddin, untuk memudahkan para penerima mengambil zakat di lokasi yang dekat dengan rumah dan lokasi kerja mereka.

“Jangan dilihat dari segi jumlahnya tetapi sebagai bentuk perhatian dan kebersamaan jajaran ASN Kemenag Aceh Besar untuk mengisi momentum bulan suci Ramadan yang penuh keberkahan,” ungkap Saifuddin.