Kakankemenag Aceh Singkil Ingatkan Masjid Tak Dijadikan Tempat Kampanye

Ingatkan masjid bukan tempat kampanye
Foto: istimewa

Aceh Singkil – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Singkil Saifuddin melantik pengurus Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kabupaten Aceh Singkil periode 2023-2027. Dia berpesan agar masjid tidak menjadi tempat kampanye saat tahun politik.

Pelantikan tersebut berlangsung di Aula Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kantor Kemenag setempat, Senin (14/8/2023).

Saifuddin mengatakan, usai dilantik, pengurus BKM Aceh Singkil memiliki semangat baru dalam mengembangkan fungsi masjid sebagai pusat spiritual dan sosial yang mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.

Baca juga: Kapal Bawa 4 Turis Australia Hilang Kontak saat Liburan ke Aceh Singkil 

Baca Juga:   Kompak Warga-Pemkab Bebaskan Lahan Rp 1 M untuk Masjid Babussalam Bener Meriah 

“Badan Kemakmuran Masjid umumnya bersifat internal dan hanya mengurus Masjid di mana tempatnya bertugas (menjadi pengurus) sedangkan Badan Kesejahteraan Masjid yang di kukuhkan hari ini lebih bersifat mengkoordinir Masjid-masjid dan tempat ibadah Muslim lainnya yang berada di wilayah tempatnya bertugas (menjadi Pengurus).

Badan Kesejahteraan Masjid tidak menggangu Struktur Kepengurusan Badan Kemakmuran Masjid,” ujarnya.

Ia berharap para pengurus BKM yang baru menjadi garda terdepan dalam menjalankan program-program kesejahteraan dan pendidikan bagi masyarakat yang lebih luas.

“Tidak ada dualismme kepengurusan BKM yang sudah ada, karena mempunyai tupoksi yang berbeda, yang terpenting adalah sinergi bersama untuk mengembalikan fungsi Masjid yang sesungguhnya,” katanya.

Baca Juga:   2.351 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Aceh

Baca juga: Warga Aceh Besar Bisa Beli LPG 3 Kg Rp 18 Ribu di Tanggal ini, Catat Lokasinya

Saifuddin juga mengatakan, ke depannya akan diadakan pembinaan-pembinaan kepada pengurus BKM yang telah dikukuhkan baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan. Dalam arahannya juga Saifuddin menekankan supaya masjid jangan dijadikan tempat kampanye.

“Jangan sampai di tahun politik ini masjid di jadikan tempat kampanye,” tuturnya.

Sementara itu, PJ Bupati Aceh Singkil Azmi menyampaikan, semakin banyaknya organisasi kemasjidan apakah itu BKM yang dari Kemenag atau dari Dewan Kemakmuran Masjid dari DMI maupun BKM internal Masjid.

Baca Juga:   Selebgram Asal Pidie Ditangkap Polisi

“Ini merupakan suatu yang patut kita syukuri karena dengan demikian makin banyak umat yang memikirkan masjid,” ujarnya.